Wednesday, February 24, 2016

Solusi Menampilkan Guru SD/MI yang Hilang atau Terhapus di Pembelajaran pada Aplikasi Dapodikdasmen

Posted by Blogger Name. Category: , ,

Solusi Menampilkan Guru SD/MI yang Hilang atau Terhapus di Pembelajaran pada Aplikasi Dapodikdasmen - Beberapa hari yang lalu saya kebingungan karena salah satu rombel kelas 5 SD mengalami kesalahan yaitu berupa pada Aplikasi Dapodikdas menu Pembelajaran jenjang kelas 5 SD.

Masalah awalnya adalah karena saya menunggu SD lain melakukan mutasi guna untuk memindahkan ke SD saya ini secara Tarik PTK Online. Namun karena dirasa cukup lama akhirnya saya mencoba untuk mengedit dengan tanpa nama, dan memang tidak bisa, tidak terpikir diganti dengan nama PTK lain untuk sementara dan PTK yang mutasi segera dilakukan syncronisasi.

Waktu itu saya mengerjakan tepat pukul 04.00 masih ngantuk-ngantuknya mungkin dan saya tidak sengaja menghapus salah satu PTK bukan PTK nya namun pembelajaran Guru Kelas SD/MI dan saya coba tambahkan kembali tidak bisa karena hanya ada Matpel Wajib (tambahan jam) dan Matpel Tambahan.

Perlu anda ketahui bahwa untuk Matpel Wajib (tambahan jam) hanya ditambahkan tidak lebih dari 4 jam sehingga waktu itu saya coba memasukkan menggunakan cara tersebut namun tetap pada saat syncronisasi gagal juga, masih terbaca rombel kurang dan jumlah jam mengajar kurang dari 24 jam/minggu.

Sudah putus asa, namun masih punya ide yaitu dengan menghapus rombel kelas 5 SD, dan mendapatkan pantangan yaitu kita disuruh untuk menghapus cek dibawah ini

Kita harus menghapus data turunan rombel belajar untungnya sih PTK yang baru mutasi ini baru memulai pada tahun ajaran semester 2 2015/2016 sekarang dan saya disuruh untuk menghapus 18 siswa dan pembelajaran 20152. Dalam benak wah mudah, namun akhirnya terkendala dengan bagaimana cara menghapus siswa rombel tersebut, sambil berpikir saya inbox Operator Kecamatan Adimulyo, meskipun saya terbiasa mengerjakan namun kalo soal data saya lebih baik konsul daripada harus mengarang dan akibatnya bisa 12juta melayang gara-gara cara kerja saya yang asal-asalan.

Menurut mba Puji, Rombel dibuat baru dengan menghapus data turunan, tentunya nanti kalau sudah dihapus akan dibuatkan lagi rombel baru dan PTK mutasi segera dimasukkan.

Saya coba praktekkan, pada data rombel siswa kelas 5 SD saya coba kembalikan ke kelas 5 tanpa masuk ke rombel maksudnya seperti ini

Itu ada nomor-nomornya:
1. Klik Rombongan Belajar
2. Anggota Rombel
3. Klik siswa
4. keluarkan dari rombel
5. otomatis siswa akan pindah ke sebelah kanan dengan cara ditarik emnggunakan mouse per siswa

Itu cara pertama untuk melakukan penghapusan dengan menghapus rombel/mengeluarkan siswa dari rombel jadi tidak menghapus data siswa hanya mengeluarkan dari rombel kelas 5 SD.

Selanjutnya yaitu dengan masuk ke Pembelajaran, caranya adalah dengan:
1. Pilih kelas yang akan di hapus pada pembelajaran (disini masalah pada kelas 5 SD)
2. Klik pembelajaran 2015/2016
3. Semua PTK yang ada disitu hapus semua, jangan disisakan satupun (misal seperti yang saya beri kotak merah pada gambar hapus semua)

4. Jika semua sudah terhapus selanjutnya cari tombol refresh boleh yang atas ataupun bawah sama saja

5. Jika sudah direfresh maka semua pembelajaran baik yang hilang atau Guru Kelas SD/MI dan (Guru Agama Islam, OR, Tambahan Wajib) akan muncul kembali namun kosong tidak ada isi No SK tanggal dan jumlah jam.

6. Selanjutnya adalah mengisi kembali data guru yang hilang pada tabel Pembelajaran khususnya Kelas SD/MI karena jika tidak segera dibetulkan maka berimbas pada Guru lain misalnya adalah Guru Agama karena rombelnya berkurang dan Guru Kelas 5 SD tidak terbaca, untuk Kepala Sekolah jam tambahan sudah banyak rombelnya karena double di 3 kelas berbeda dan guru Olahraga juga sama aman tidak terpengaruh pada jumlah rombelnya. (pastikan refresh agar data tersimpan dengan benar, jika hilang berarti pengisian data belum benar usahakan jangan terjadi error)

7. Jika sudah diisi semua selanjutnya kembali ke Anggota Rombel Genap pada menu untuk mengembalikan siswa ke rombel kelas yang kita edit (disini kelas 5 SD). Tentunya dengan lanjutkan semester, diblok semua siswa sudah bisa kembali semua dan lakukannya SIMPAN pada rombongan belajar.

Sekarang tinggal melakukan syncronisasi, cek validasi dan lakukan syncronisasi usahakan pengiriman data melebihi waktu 1 menit agar data tidak terjadi corrupt dan terkirim secara sempurna. Sedikit saran, jika ada mutasi jangan meniru cara saya menunggu karena nantinya akan berakibat fatal, yaitu jam mengajar akan dikunci sehingga tidak bisa diisi dengan data baru yang akan menjadi masalah yang tidak bisa diselesaikan di tempat anda harus ke Jakarta sebagai pusatnya Data Dapodik.

Sekian dari saya mungkin jika ada kata yang kurang berkenan, mohon dimaafkan, ini saya memberikan saran mengenai Data Dapodik, dan jangan lupa centang keaktifan PTK supaya nanti saat cair tidak disalahkan. Terima kasih atas kunjungannya dan jangan lupa share jika artikel "Solusi Menampilkan Guru SD/MI yang Hilang atau Terhapus di Pembelajaran pada Aplikasi Dapodikdasmen" bermanfaat.

1 comments:

Unknown said...

terma kasih, sangat membantu.

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Wong Ndelok

Blog Archive